DHARMASRAYA — Ketua Umum Persatuan Media Nusantara (PMN), S. Hondro mengaku kecewa kinerja Polres Dharmasraya dikarenakan telah dua (2) minggu berlalu, pelaku tabrak lari seorang buruh di kawasan perusahaan PT. BINA PRATAMA SAKATO JAYA (BPSJ) tak kunjung diamankan, Kamis (29/08/24).
Kejadian tabrakan tragis yang dialami seorang pemuda (Informasi Harita) itu hingga mengakibatkan patah tulang pada kakinya, mirisnya lagi, diketahui pelaku tabrak lari diduga merupakan pimpinan PT. BINA PRATAMA SAKATO JAYA (BPSJ), tempatnya bekerja puluhan tahun.
S. Hondro yang juga merupakan Ketua Paguyuban Nias (PKMNR) turut menyayangkan sikap dan tindakan Polres Dharmasraya yang terkesan lamban ungkap kasus laka lantas itu.
“Diduga pelaku ini dibekingi oknum polisi di Polres Dharmasraya pasalnya korban telah mengalami lumpuh seumur hidup diusianya yang masih muda belia, namun pelaku masih bebas berkeliaran”tegasnya.
Lanjutnya “Kami turut meminta dan mendesak pihak kepolisian agar dapat segera mengamankan pelaku”.
Ia juga meminta pihak perusahaan tidak tinggal diam, bertanggung jawab atas kejadian naas yang menimpa karyawannya.***